Petcut | Aksi tawuran yang di Seantis melibatkan dua kubu remaja dimana antara kedua kelompok Pemuda tersebut saling lempar batu dan panah.
Informasi dihimpun dilokasi kejadian, aksi tawuran terjadi sekira pukul 02.30 Wib hingga pukul 03.30 Wib, tidak diketahui siapa yang memulai terlebih dahulu aksi tawuran tersebut.
Tiba-tiba kedua kubu pemuda tersebut sudah saling lempar batu dan saling serang, hampir satu jam jalan antara penghubung Jalan Bagan Percut menuju Medan terlihat mencekam.
“Gak tahu siapa yang mulai, tahu – tahu sudah saling lempar batu aja orang itu bang,” sebut Wati (40) warga sekitar.
Ibu 3 Anak itu juga mengatakan, kedua pemuda saling lempar batu dan botol kaca dan panah ditengah jalan sehingga banyak pengendara yang berhenti takut terkena lemparan batu dan panah nyasar.
“Adalah sekitar setengah jam aksi tawuran itu berlangsung bang, orang itu bubar setelah Kepling dan warga datang. Sempat juga tadi para pengendara berhenti karena takut kena lemparan batu,” jelasnya.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun. Diduga Perang tersebut bukan antar Geng Motor melainkan antar Anak Baru Gede (ABG) yang tidak diketahui apa penyebabnya.
“Kalau aksi tawuran ini uda bukan yang pertama bang, uda capek kami lihatnya hampir setiap Malam Minggu pasti perang. Nanti gak tahu apa-apa masalahnya uda tawuran,” tambah warga lainnya.
Mirisnya, setiap kali terjadi keributan Pihak Kepolisian selalu lambat dan tidak tanggap untuk mengatasinya.
“Kami warga sekitar sangat menyesalkan tindakan pihak kepolisian dari Polsek Percut, setiap kami informasikan pihak kepolisian jarang yang turun ke lokasi, apa nunggu ada korban jiwa dan dibayar baru Polisi mau turun,” kesal Pria Paru baya itu.
Warga berharap agar pihak kepolisian segera menindaklanjutinya apalagi jika terjadi keributan Polisi harus segera turun.
“Kami berharap Polisi cepat bertindak, apalagi kalau terjadi keributan, seharusnya polisi cepat turun, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” harap warga.
Terpisah, Kapolsek Polsek Percut Sei Tuan melalui Waka Polsek AKP Karya Tarigan SH ketika dikonfirmasi mengatakan akan segera ditindaklanjuti.
“Terima kasih infonya bang, akan segera kami tindaklanjuti,” ujarnya singkat.
Sayuti